Keluarga Filla

Hai teman teman kali ini aku publish cerita yang agak mebingungkan hehehe ;p jelek atau bagus aku bingung daripada pensaran baca yuk eitss cerita ini panjang banget  siap siap klik baca yuk di bawah ini!

 Perkenalkan namaku Filla Dyrana Cellia panggil aja aku Filla aku bersekolah di Smart Girl Muslim School atau lebih akrab dipanggil Smagis school aku sekarang kelas 6 tepatnya kelas 6a. Aku dan keluargaku tinggal di sebuah rumah yang minimalis hanya saja mempunyai 2 lantai,semua kamar tidur ada di lantai 2. Namun aku tak begitu suka tinggal di rumah ini meski sejak aku lahir tinggal disini karena setiap jam 05.00 – 07.00 dan 12.00-05.30 ada suara music yang sangat keras,suara itu berasal dari rumah kek Dodi. Kek Dodi memang sangat suka mendengarkan music. Let’s go to story!

Pagi ini aku bangun karena dibangunkan bundaku.

“bun kenapa aku kok dibangunkan pagi ini kan hari minggu ?”  tanyaku

“adik ini hari sabtu” jawab bunda

“Hah” ucapku sambil melihat jam dinding yang menunjukkan pukul 06.30, aku langsung mandi,sarapan,pamit bunda dan ayah lalu berangkat ke sekolah .

Aku langsung berlari menuju ke sekolah biasanya aku ke rumah stella dulu karena rumahnya berdampingan dengan rumahku,aku yakin dia sudah berangkat.

“huuh sampai di rumah kek dodi” jawabku yang langsung menutup telnga sambil berlari.

Akhirnya aku sudah sampai meski terlambat. Aku langsung duduk di tempat duduk dekat pagar sambil menunggu bel istirahat. Tempat duduk ini memang di sediakan bagi anak yang terlambat ke sekolah agar tidak capek berdiri menunggu bel istirahat,Tiba tiba bu Faya menghampiriku dan mengatakan “Filla ayo masuk ke kelas,kamu masuk saja kalau di tanya bu Nara jawab saja disuruh bu Faya”

“Terima kasih bu” Jawabku

Bu Faya tidak menjawab tapi mengangguk dan tersenyum manis.

Bu Faya memang sangat sayang kepadaku bahkan saat dulu aku tidak membawa uang saku bu Faya memberiku karena kasihan melihat aku tidak jajan sendiri.aku tak tahu mengapa Bu Faya seperti itu.

“Assalamualaikum Bu Nara”Jawabku sambil mengetuk pintu

“Waalaikumsalam” jawab bu Nara sambil membuka pintu

“loh Filla kenapa kamu bisa masuk bukanya pagarnya sudah dikunci” Tanya bu Nara

“saya dibukakan pagar oleh bu Faya”jawabku

“Filla,Filla Faya memang sangat menyayangimu”jawab bu Nara sambil tersenyum

Setelah bu Nara menyuruh ku masuk aku langsung masuk dan menuju ke bangku,aku satu bangku dengan stella.

“Fil aku kira kamu tadi sudah berangkat sekolah habis aku tengok ke rumah kamu rumah kamu tertutup banget” ucap Stella

“iya aku aja baru bangun hehehe;)”jawabku

“ooh” jawabnya

Bel istirahat berbunyi

*istirahat*

“Stel kamu kenapa malah senang berdampitan rumah dengan kek dodi , kek dodi kan kalau menyalakan music keras banget?”tanyaku

“karena orang tuaku sibuk banget” jawabnya penuh teka teki

“???” aku hanya melongo saja dengan jawaban Stella

“apa maksudmu Stell”tanyaku

“besok kalau kedua orang tuamu kerja kau pasti tahu mengapa aku menjawab begitu” jawabnya

“Kriiing” bel tanda masuk pun berbunyi

Setelah pelajaran berlangsung lama dan jarum jam telah menunjuk ke angka 1 bel tanda pulang pun berbunyi semua murid kelas 6a berhamburan keluar dari kelas. Di sekolah kami kelas 6 pulangnya di gilir agar tidak ribut dan desak desakan keluar dari pagar,kelas lainya pun begitu.

Aku pulang bersama Stella jalan kaki karena jarak rumahku dengan sekolah sangat dekat begitupun Stella.

Kami berbincang bincang hingga sampai di rumah kek dodi aku langsung menutup telinga namun Stella malah memandangi rumah kek dodi setelah rumah kek Dodi Stella melambaikan tanganya sambil berkata “ Duluan ya.. Fil” setelah berkata ia langsung masuk.

Kini giliran aku yang masuk rumah

*di Rumah*

“Ayah kenapa ayah tidak bekerja” tanyaku

“Kantor ayah bangkrut Fil jadi ayah gajinya dipotong 50% tapi alhamdulillah ayah nggak di keluarkan dari kantor,rencananya bunda mau kerja ke toko kosmetik yang terkenal toko apa ya itu ayah lupa”

“ooh toko itu milik bu Faya,namanya toko “ARANI” toko itu terkenal banget iya yah katanya di toko itu di butuhkan pegawai baru karena tante atsa bundanya hani keluar dari toko itu”terangku

“ooh kebetulan kalau gitu”

Ayah dan bunda langsung berangkat melamar pekerjaan 1jam kemudian mereka pulang dan kata ayah bunda di terima.

“Alhamdulillah” kataku

Setelah malam tiba aku pun tidur

“Hai katha sangram ki” suara itu sangat keras sehingga membangunkanku

“tumben kek dodi menyalakn lagu india biasanya kan dangdut atau pop?”pikirku

“eh rupanya music ini cukup membantuku juga ya?berkat music ini aku bisa bangun pagi,mungkin ini yang di maksud oleh Stella orang tuanya sangat sibuk sehingga tidak punya waktu untuk membangunkan Stella yang suka tidur”pikirku lagi.

Kulihat bunda menyiapkan diri di depan cermin,ayah juga bersiap siap berangkat ke kantor karena ayah jika terlambat akan dikeluarkan.

“lo.. Filla sudah bangun maafkan bunda ya soalnya bunda Nggak bisa membangunkan Filla,bunda sibuk banget”

“iya bunda nggak papa”

“bun gimana kalau kita katakan yang sebenarnya ke Filla,Filla kan sudah besar ayah kasian melihat Filla jatuh miskin ayah yakin Filla pasti malu mari kita kembalikan Filla ke Faya” jawab ayah

“nanti siang saja yah” jawab bunda

“iya bun” jawab ayah

“bun kenapa ,yah kenapa” tanyaku pada Ayah dan Bunda

“nanti siang saja sayang” jawab bunda memelukku aku sadar bunda sedang menangis karena bajuku rasanya basah

Setelah selesai semuanya aku berangkat sekolah

“Stella” panggilku

“iya sebentar Fill”jawab Stella dari dalam lalu keluar

Kami pun berangkat sekolah bersama.

Saat pelajaran dimulai aku tiba tiba pusing,Stella lalu mengizinkan aku kepada bu Nara untuk mebawaku ke UKS dan bu Nara mengangguk aku langsung pergi ke UKS bersama Stella,setelah membawaku Stella keluar tiba tiba ada seseorang yang tak lain adalah BUNDA sedang berbicara dengan Bu Faya

Setelah jam 1 aku dan teman teman kelas 6a langsung pulang.

*Rumah*

“Loh bu Faya mengapa ada disini?mau bantu aku belajar ya bu? Ayo!” tanyaku

“bukan sayang ayah mau bilang sama kamu,sebenarnya Filla dalah putrid da.. ri.. bu.. Fa…Ya…”kata ayah terbata bata

“sayang kamu sering mengeluhkan tentang kek dodi tapi sebenarnya dia adalah kakek kamu”kata bunda

“maafkan bunda ya Filla dulu bunda kasihan karena keluarga bu Latifa tidak memiliki putri jadi dengan berat hati bunda memberikan kamu sewaktu bayi,maafkan bunda ya sayang..” Kata bu Faya

“iya bunda “ jawabku kepada bu Faya

“ayah mengapa ayah baru memberitahuku sekarang?” tanyaku

“ sekarang kamu sudah besar dan ayah mengembalikanmu karena kondisi ekonomi ayah yang kurang mampu” jawab ayah

“pak saya akan memberikan satu perusahan saya ke bapak yaitu toko “ARANI” atas tanda terima kasih saya karena anda telah merawat Filla.” Kata bu Faya

“ terima kasih bu Faya” Jawab pak Dido

“iya pak sama sama” jawab bu Faya

Aku dan bu Faya pun langsung pulang ke rumah bu Faya tepatnya di perumahan Green, di situ hanya rumah yang Elite saja yang ada.setelah itu mobil bu Faya berhenti di depan rumah yang sangat megah ternyata rumah itu milik bu Faya.

Kini aku mempunyai bunda baru,ayah baru,rumah yang sangat besar tapi aku tidak sombong dan manja.

“Filla minta beli apa Laptop atau Hp atau computer apa Tablet pokoknya Filla minta apa nanti bunda belikan” Tanya bunda

“Bu Faya eh bunda Filla minta Hp sama laptop aja” jawabku

“iya ayo berangkat”

Kami pun berangkat untuk membeli hp dan laptop

“Filla pilih hp ini ?”Tanya bunda sambil menunjuk hp berharga 8.500.000

“ini aja bunda” jawabku sambil meunjuk hp seharga 500.000

“nggak pokoknya ini!”

“Tapi…

Sebelum aku selesia bicara bunda langsung memanggil mbak karyawan dan membeli hp tersebut dan laptop berwarna biru muda yang sangattt indah tapi haah harganya 25.750.000

“Mbak hp yang ini,sama laptop itu” kata bunda

Setelah selesai aku langsung pulang bersama bunda

Begitulah hari hariku terkadang aku bermain ke rumah bu Latifa dan Stella sahabatku itu.

*Tamat*